Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Widget Atas Posting

Teks Ungkapan Minta Izin Menikah Kepada Kakak

Jodoh menjadi salah satu takdir yang telah dituliskan oleh Allah bahkan sebelum kita lahir ke dunia, dan jodoh merupakan rahasia Allah yang harus kita percayai.

Dalam menemukan jodoh juga bukan perkara yang mudah. Selain memilih seseorang yang cocok dengan kepribadian yang kita miliki, kita juga harus mencari seseorang yang mampu menjadi imam kita juga yang mau menjadi ma’mum kita kelak.

Setiap manusia, memiliki waktunya masing-masing dalam menemukan jodoh mereka. Bukan karena umur dan bukan juga karena urutan. Siapa yang tua maka dia yang seharusnya menikah lebih dulu.
Contoh ungkapan izin menikah kepada kakak (foto tribunnews)
Terdapat mitos yang menyebutkan, jika adik perempuan melangkahi kakak perempuannya, maka kakak perempuannya akan kesulitan dalam mendapatkan jodohnya. Padahal semuanya adalah kuasa Allah.

Sang Adik yang melangkahi kakaknya juga pasti merasa tidak enak hati dan juga khawatir. Apakah harus melanjutkan rencana pernikahannya atau menunggu sang kakak bertemu dengan jodohnya yang tidak tahu entah kapan akan bertemu.

Jika memang jodoh sang adik sudah sampai, maka tidak ada alasan untuk menundanya. Justru jika kita menunda-nunda, kita akan berdosa. Berdosa karena membiarkan sang adik berada dalam hubungan yang tidak diridhoi oleh Allah SWT.

Contoh Ungkapan Meminta Izin Menikah kepada Kakak

Nah, berikut ini adalah contoh Ungkapan Minta Izin Menikah Kepada Kakak, yang dapat kamu gunakan untuk meminta izin kepada kakakmu sebelum hari pernikahan. Biasanya pembawa Acara (MC) akan membacakan teks ungkapan. 

Meminta do’a Restunya


Menikah bukan hanya menyatukan dua insan saja, tetapi menyatukan dua keluarga besar. Dalam persiapannya juga bukan hanya antara kamu dan pasanganmu. Orang tua juga harus ikut andil dan juga harus memiliki satu tujuan yang sama agar pernikahan dapat berjalan dengan lancar. Orang pertama yang patut dimintai pendapatnya adalah sang kakak.

"Jika aku menikah terlebih dahulu, apakah kakak setuju?"

Wanita adalah manusia dengan hati paling rapuh dan sensitif. Ia juga pandai dalam menyembunyikan perasaannya.

Setelah menanyakan hal tersebut, kamu tidak bisa menuntut jawaban “Iya” atau “Setuju” dengan buru-buru.

Memberikan izin kepada adik yang ingin menikah terlebih dahulu, bukanlah hal yang mudah untuk dilakukan.

Tempatkan dirimu pada Posisinya

"Dengan rasa hormat yang mendalam, aku memohon izin ke Kakak, Bang, Ayuk, Mas atau Mbak untuk menikah lebih dulu,"

Setelah mendapatkan restu dari sang kakak, bukan berarti kamu bebas melakukan apapun tanpa memikirkan perasaan kakakmu. Saat semua orang sibuk mempersiapkan pernikahan, tidak akan ada orang yang sempat memikirkan perasaan kakakmu.

Dengan mengetahui hal ini, jadikan dirimu sebagai seseorang yang selalu menghibur hati kakakmu dan juga menenangkannya, karena kita tidak pernah tahu isi hati seseorang.

Ungkapkan Perasaanmu Secara Tulus Dan Halus.

"Keikhlasan Kakak jadi salah satu restu untuk kami menikah lebih dulu,"

Mengungkapkan harapanmu pada sang kakak, akan membuat hubungan kalian menjadi lebih dekat dan dalam.

"Saya melangkahi bukan karena tak menghargai, tapi kami cuma ingin hubungan ini jauh lebih baik,"

Dengan mengatakan niatmu untuk menikah kepada sang kakak, akan membuat sang kakak lebih memahami dan mengerti perasaanmu juga.

Kado Terindah

“Izin kakak jadi kado paling berharga untuk saya sebelum menikah,”

Tidak perlu berlebihan dalam meminta kado kepada sang Kakak. Cukup jadikan ridho yang ia berikan sebagai kado yang tidak ternilai harganya.

Do’akan yang Terbaik

"Salah satu doa aku sebelum menikah, semoga kakak bisa cepat menyusul kami,"

Ini adalah hal yang paling dibutuhkan oleh sang kakak, yaitu didoakan agar segera menyusul ke pelaminan. Dengan do’a yang kamu panjatkan untuk sang kakak, mudah-mudahan ia bisa membesarkan hatinya untuk meridhoi pernikahanmu.

Jadi, jika kamu adalah seorang kakak yang dilangkahi oleh adikmu, jangan berkecil hati dan jangan khawatir. Semuanya sudah Allah atur dengan sangat baik. Karena Allah, tidak pernah terlambat, Allah selalu tepat waktu!

Nah, mudah-mudahan artikel ini bermanfaat, ya!