Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Widget Atas Posting

Contoh Sambutan Penyerahan Calon Pengantin Pria Untuk Dinikahkan

Pernikahan menurut hukum di Indonesia yaitu ikatan lahir dan batin antara seorang pria dan wanita sebagai suami istri dengan tujuan membentuk keluarga (rumah tangga) yang bahagia dan kekal berdasarkan ketuhanan yang maha Esa.

Untuk meresmikan ikatan tersebut biasanya calon mempelai pria dan wanita mengadakan acara resepsi pernikahan.

Biasanya, resepsi pernikahan hanya diadakan di kediaman mempelai wanita. Namun terkadang mempelai pria juga mengadakan acara resepsi pernikahan di kediamannya sendiri atau biasa disebut dengan ‘ngunduh mantu’.
Contoh sambutan penyerahan pengantin pria (foto rasyambumen.com)
Dalam rangkaian prosesi pernikahan, terdapat satu prosesi yang dinamakan "Penyerahan calon pengantin pria" untuk kemudian dinikahkan dengan calon pengantin wanita.

Sambutan "Penyerahan calon pengantin pria" ini biasanya dilakukan di awal acara sesaat sebelum dilakukannya ijab qobul. Biasanya, pihak mempelai pria akan menyiapkan satu orang sebagai wakil untuk penyerahan calon pengantin pria.

Berikut ini adalah contoh sambutan penyerahan calon pengantin pria untuk dinikahkan, yang bisa Anda gunakan untuk sambutan di acara pernikahan saudara Anda.

Contoh Sambutan Penyerahan Calon Pengantin Pria Untuk Dinikahkan

Bismillahi rahmanirrahim Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Alhamdulillahirabbil alamin, Wassolatu wassalamu ala asrofil ambiya I walmursalin. Wa’ala alihi wasohbihi ajmaiin. Amma ba’du.

Yang kami hormati, keluarga besar Bapak ....................... (Orang tua calon pengantin wanita).

Yang kami hormati, Bapak (Penghulu) sebagai penghulu nikah pagi ini.

Yang terhormat, Ketua Panitia, Resepsi Pernikahan.

Para tokoh masyarakat, pini sepuh, cedikiawan, yang kami hormati, dan

Yang saya hormati semua Bapak dan Ibu yang telah hadir ditempat ini, mohon maaf karena tidak dapat kami sebutkan satu persatu.

Puja dan puji syukur senantiasa kita sanjung agungkan ke Hadirat Allah SWT, yang dengan kuasanya kita semua masih diberikan kesehatan dan umur yang panjang, sehingga kita dapat menghadiri acara pernikahan (CMP) dan (CMW).

Sholawat dan salam marilah kita haturkan kepada junjungan kita nabi Muhammad SAW, yang dengan usaha keras beliau dan juga keteladanannya di masa lampau, yang telah membawa perubahan yang besar terhadap umat manusia, yaitu membawa kita dari zaman jahiliah ke peradaban yang bermartabat seperti sekarang. Juga, yang selalu kita tunggu syafa’atnya di yaumul akhir nanti.

Kepada keluarga besar Bapak (ayah calon mempelai wanita) dan ibu (Ibu calon mempelai wanita) yang kami hormati,

Ijinkan saya berdiri di sini, sebagai perwakilan dari keluarga besar Bapak (sebutkan ayah calon mempelai laki-laki) dan ibu (sebutkan Ibu calon mempelai laki-laki) selaku orang tua dari Ananda …..(sebutkan nama calon mempelai pria) untuk menyampaikan satu dua patah kata terkait dengan akad nikah yang insya Allah sebentar lagi akan kita saksikan bersama, sebagai berikut :

Pertama, ucapan terimakasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kami haturkan kepada keluarga besar Bapak (nama orang tua CPW) yang telah menyelenggarakan acara penyambutan pengantin pria dengan begitu hangat dan ramah. Semuanya terlihat dari wajah-wajah ceria dengan senyuman indah merekah saat menerima kedatangan kami. Senyuman yang tulus terpancar jelas dari Bapak dan Ibu semua yang hadir disini.

Selanjutnya, adapun maksud dan tujuan kedatangan kami jauh-jauh dari (sebutkan tempat asal keluarga calon mempelai pria), adalah tidak lain dan tidak bukan untuk memperkokoh jalinan silaturahim yang telah terbangun, serta untuk memenuhi kewajiban orang tua yaitu menikahkan anak kami, Ananda : …..(sebutkan calon mempelai pria) dengan gadis sholehah tambatan hatinya yaitu Ananda : … (sebutkan calon mempelai wanita) yang merupakan putri dari Bapak….(sebutkan nama ayah calon mempelai wanita) dan Ibu … ….(sebutkan nama Ibu calon mempelai wanita).

Sebagaimana yang kita ketahui bersama, bahwa tidak ada gading yang tek retak, dan tidak ada manusia yang sempurna. Maka dari itu, kami mohon kepada Bapak ...... (sebutkan nama ayah calon mempelai wanita) dan Ibu….(sebutkan nama Ibu calon mempelai wanita), untuk senantiasa menegur dan memberikan nasihat kepada Ananda .... (sebutkan calon mempelai pria) apabila, ia melakukan kesalahan, dan anggaplah Ananda....... (sebutkan calon mempelai pria) sebagai anak Bapak ...... (Bapak ...... (sebutkan nama ayah calon mempelai wanita) dan Ibu….(sebutkan nama Ibu calon mempelai wanita) sendiri.

Kami sebagai orang tua, hanya bisa berdo’a semoga pernikahan ini nantinya akan menjadi ladang ibadah yang dapat menyempurnakan keimanan dan keislamannya serta menjadi keluarga yang sakinah, mawwadah, dan warrahmah untuk melahirkan generasi yang sholeh dan sholehah, yang berbakti kepada kedua orang tua, agama dan bangsanya. Aamiin Aamiin Aamiin Allahuma Aamiin.

Berikutnya, turut kami hantarkan sedikit buah tangan, mohon jangan dilihat dari besar atau nilainya, tetapi lebih kepada maksud dan harapan kami yaitu sebagai tanda ketulusan dan untuk mempererat hubungan tali kekeluargaan antara keluarga besar kedua mempelai.

Demikianlah, kata sambutan penyerahan Ananda.... (sebutkan calon mempelai pria), kami dan rombongan dari keluarga calon mempelai pria mohon ma’af yang sebesar-besarnya apabila kedatangan kami mengganggu ketenangan, dan barangkali teradapat ucapan, sikap, dan perilaku yang kurang berkenan di hati, dari kedatangan hingga kepulangan nanti, kami mohon untuk dibukakan pintu ma’af yang seluas-luasnya, khususnya kepada keluarga Bapak (ayah calon mempelai perempuan)dan juga para hadirin sekalian.

Subhanaka rabbil izzati ammaa yashifun wassalamun alal mursalin. Walhamdulillahi rabbil alamin. Wabillahi taufiq walhidayah. Wassalamualaikum Warrahmutallahi Wabarrakatuh.

Itulah, contoh sambutan penyerahan calon pengantin pria untuk dinikahkan. Semoga artikel ini bermanfaat, ya! Terima kasih.